Cerita tentang petani kelapa ini sangat familiar di kalangan orang Sunda. Suku Sunda asli pasti saat kecil sangat sering mendengarkan kisah ini. Selain ceritanya yang menarik dan banyak versi, ada pesan moral yang baik bisa diambil dari cerita tentang petani tersebut.
Adapun beberapa pesan moral yang bisa diambil disana, bagus untuk pembentukan situs slot gacor karakter dan moral anak yang masih kecil. Satu cerita yang sangat populer tentang Petani Kelapa ini bisa kalian baca seperti dibawah ini:
Kisah Petani Kelapa, Yang Tidak Sabar & Suka Meremehkan Orang Lain
Disebuah desa hiduplah seorang petani yang berkebun tanaman kelapa. Ia juga merupakan seorang petani yang sangat kaya raya, karena penghasilan kelapa yang Ia dapatkan lumayan menghasilkan.
Untuk mengangkat hasil panennya, petani ini biasa menggunakan Daftar Situs Judi Slot Online Terpercaya tenaga kerbau. Karena tidak ingin mengeluarkan biaya untuk membayar jasa orang lain. Petani tersebut kerap memaksa kerbau mengangkat beban kelapa dalam jumlah banyak.
Hingga suatu hari, tiba masanya bagi petani untuk panen buah kelapa. Warga yang ada disekitar melihat kelapa petani tersebut memiliki banyak buah kelapa yang harus dipanen.
Warga tersebut menawarkan bantuan untuk memanen bersama hasil buah kelapa petani itu. Tapi karena tidak mau rugi buat bayar orang, akhirnya Ia menolak dan menghusir semua warga yang datang.
Dengan bantuan seekor kerbau, petani itu membawa hasil kelapanya kegudang untuk dijual. Tapi karena jumlahnya sangat banyak, Ia harus bolak-balik berkali-kali.
Baca Juga : Peristiwa Sejarah Indonesia Masa Penjajahan Sampai Sekarang
Cuma punya 1 kerbau, dan memaksa kerbau itu untuk mengangkat semua beban berat mengangkat kelapa kegudang. Akhirnya kerbau tersebut sakit, dan tidak bisa bangun untuk membantu petani.
Merasa takut hasil panennya akan busuk kalau tidak segera di panen dan disimpan ke gudang. Petani tersebut datang ke pemukiman warga disekitar untuk meminta bantuan.
Namun nasi sudah menjadi bubur, warga yang tadi datang menawarkan bantuan dengan baik namun dihusir oleh petani tadi sudah marah dan sakit hati. Sehingga mereka sudah tidak mau lagi membantu petani tersebut memanen hasil kelapa.
Sehingga banyak sekali buah kelapa milik petani tersebut busuk dan tidak bisa terjual. Kerugian tersebut membuat petani malah harus mejual tanah karena tidak balik modal. Selain itu kerbau satu-satunya yang Ia miliki mati, petani itu harus membeli kerbau baru agar bisa tetap bertani.
Komentar Terbaru